Apabila Burung Kenari yang sedang kita budidayakan mulai bertelur pastilah senangnya bukan kepalang, apalagi bagi peternak pemula bila baru mengalaminya pasti semangat beternaknya semakin berkobar. Perlu diketahui bila kenari betina bertelur terlalu sedikit tidak baik, jika telornya terlalu banyak juga tidaklah baik. Idealnya telur kenari berjumlah 3 butir jika ternak sistem baterei atau 1 sangkar 1 induk betina. Indukan betina ada juga yang bertelor hingga 5 butir per periode, namun jarang sekali sampai bertelur sebanyak 6 butir.
Para peternak kenari merasa senang kitika mendapati burungnya mampu menghasilkan telur banyak sekitar 4-5 butir. Namun sebagai peternak yang hebat harus tahu apa yang musti dilakukan bila telurnya kebanyakan. Apalagi seandainya telur kenari sebanyak 5 butir tersebut menetas semua, maka indukan akan kualahan saat meloloh anakannya. Kecuali anda membudidayakan kenari dengan cara soliter atau berpasang-pasangan, maka kedua indukan akan menyuapi semua anaknya.
Oleh karena itu, agar induk kenari lebih efektif mengerami telur-telurnya dan meloloh anakannya nanti, maka ada beberapa tips yang bisa anda lakukan. Simak ulasannya di bawah ini.
Solusi Telur Kenari Terlalu Banyak
1. Membuang telur kenari yang tidak fertil atau tidak isi
Membuang telur kenari yang tidak isi saat dierami merupakan cara tepat agar telor yang isi lainnya mendapat kehangatan yang maksimal dari indukan, sehingga potensi menetas pun akan makin tinggi dan agar telor yang kosong tidak menindih piyik kenari saat menetas. Misalnya induk betina mengerami telornya sejumlah 5 butir, lalu cobalah lakukan peneropongan menggunakan lampu senter setelah dierami selama 7 hari, apakah telur kenari fertil atau kosong. Jika ada 2 telor yang kosong maka buaglah telor yang tidak isi tersebut. Baca: Cara meneropong telor Kenari.
2. Menitipkan telur ke indukan lain
Seandainya setelah dilakukan pengecekan telur, misalnya semua telur yang berjumlah 5 butir tersebut isi anda boleh menitipkan ke induk lain atau membiarkannya. Jadi tergantung bagaimana cara anda beternak. Jika anda beternak kenari sistem pasangan anda tidak perlu menitipkannya ke babon lain. Bila anda beternak sistem baterei artinya 1 sangkar ternak 1 induk betina saja, maka sebaiknya 2 butir telur dititipkan ke indukan lain yang sedang angkrem juga. Baca juga: Penyebab telor Kenari gagal menetas.
3. Peternak membantu meloloh anakan kenari
Alternatif lainnya jika telur kenari terlalu banyak / berlebih dan semua telor menetas semua katakanlah satu sarang ada 4 atau 5 ekor anakan, maka peternak harus membantu menyuapi piyik tersebut ketika umurnya sudah 5 harian dengan cara menggunakan spet. Dan pastikan sayuran ijo dan telur puyuh rebus jangan sampai kehabisan di dalam sangkar. Dengan membantu meloloh anakan kenari kita turut membantu indukan agar tidak terlalu kualahan menyuapinya sendirian. Adapun manfaat lainnya adalah piyik jadi cepat besar dan tidak mudah mati. Lihat juga: Pakan lolohan terbaik buat piyik Kenari.
Cukup sekian dulu sharing dari Kenari Mania tentang solusi telur kenari terlalu banyak. Semoga anda selalu bisa mengatasi segala permasalahan yang terjadi dalam penangkaran kenari.
Para peternak kenari merasa senang kitika mendapati burungnya mampu menghasilkan telur banyak sekitar 4-5 butir. Namun sebagai peternak yang hebat harus tahu apa yang musti dilakukan bila telurnya kebanyakan. Apalagi seandainya telur kenari sebanyak 5 butir tersebut menetas semua, maka indukan akan kualahan saat meloloh anakannya. Kecuali anda membudidayakan kenari dengan cara soliter atau berpasang-pasangan, maka kedua indukan akan menyuapi semua anaknya.
Oleh karena itu, agar induk kenari lebih efektif mengerami telur-telurnya dan meloloh anakannya nanti, maka ada beberapa tips yang bisa anda lakukan. Simak ulasannya di bawah ini.
Solusi Telur Kenari Terlalu Banyak
1. Membuang telur kenari yang tidak fertil atau tidak isi
Membuang telur kenari yang tidak isi saat dierami merupakan cara tepat agar telor yang isi lainnya mendapat kehangatan yang maksimal dari indukan, sehingga potensi menetas pun akan makin tinggi dan agar telor yang kosong tidak menindih piyik kenari saat menetas. Misalnya induk betina mengerami telornya sejumlah 5 butir, lalu cobalah lakukan peneropongan menggunakan lampu senter setelah dierami selama 7 hari, apakah telur kenari fertil atau kosong. Jika ada 2 telor yang kosong maka buaglah telor yang tidak isi tersebut. Baca: Cara meneropong telor Kenari.
2. Menitipkan telur ke indukan lain
Seandainya setelah dilakukan pengecekan telur, misalnya semua telur yang berjumlah 5 butir tersebut isi anda boleh menitipkan ke induk lain atau membiarkannya. Jadi tergantung bagaimana cara anda beternak. Jika anda beternak kenari sistem pasangan anda tidak perlu menitipkannya ke babon lain. Bila anda beternak sistem baterei artinya 1 sangkar ternak 1 induk betina saja, maka sebaiknya 2 butir telur dititipkan ke indukan lain yang sedang angkrem juga. Baca juga: Penyebab telor Kenari gagal menetas.
3. Peternak membantu meloloh anakan kenari
Alternatif lainnya jika telur kenari terlalu banyak / berlebih dan semua telor menetas semua katakanlah satu sarang ada 4 atau 5 ekor anakan, maka peternak harus membantu menyuapi piyik tersebut ketika umurnya sudah 5 harian dengan cara menggunakan spet. Dan pastikan sayuran ijo dan telur puyuh rebus jangan sampai kehabisan di dalam sangkar. Dengan membantu meloloh anakan kenari kita turut membantu indukan agar tidak terlalu kualahan menyuapinya sendirian. Adapun manfaat lainnya adalah piyik jadi cepat besar dan tidak mudah mati. Lihat juga: Pakan lolohan terbaik buat piyik Kenari.
Cukup sekian dulu sharing dari Kenari Mania tentang solusi telur kenari terlalu banyak. Semoga anda selalu bisa mengatasi segala permasalahan yang terjadi dalam penangkaran kenari.